Pertama Kali ke Starbucks? Ini Menu-menu Esensial yang Harus Kamu Tau!

Kopi adalah salah satu produk utama Starbucks. Foto oleh Nadine Shaabana dari Unsplash

Apakah kamu familiar sama brand yang punya logo berwarna hijau-putih, bergambar perempuan dengan mahkota dan hiasan mirip ekor di samping kiri dan kanannya? Yap betul, brand tersebut adalah Starbucks. Starbucks merupakan sebuah brand food & beverage yang menawarkan variasi minuman coffee & non-coffee, serta berbagai macam makanan sampingan untuk menikmati waktu nongkrong kamu di Starbucks.

Brand yang berasal dari Amerika Serikat ini sekarang populer di kalangan anak muda, khususnya anak-anak muda di kota besar Indonesia. Saking populernya, dalam satu wilayah daerah, pasti ada beberapa Starbucks yang bisa kamu kunjungi --terutama di Kota Jakarta. Contoh paling dekat ada di sekitar rumah penulis di bilangan Kebayoran Lama, Starbucks bisa ditemukan di sepanjang Jalan Arteri Pondok Indah mulai dari Gandaria City hingga Lebak Bulus. Bahkan di banyak mall di Jakarta, Starbucks tidak hanya menyewa satu lokasi saja, namun biasanya ada beberapa lokasi (beberapa di antaranya juga merupakan Starbucks Reserve).

Admit it! Pasti untuk kamu yang pertama kali berkunjung ke Starbucks, pernah mengalami rasa grogi karena melihat menu-menunya yang sangat banyak. Tak jarang hal ini menyebabkan antrian di depan kasir jadi menular dan biasanya kasir akan menawarkan menu yang belum tentu kamu suka. Ini juga terjadi pada penulis kok. Dulu, waktu penulis pertama kali mengenal Starbucks, ada perasaan kebingungan sesaat menginjakan kaki ke dalam tokonya. Maklum, biasa minum kopi botolan di Indomaret atau Alfamart, terus tiba-tiba disodorkan berbagai macam menu yang namanya asing.

Nah, sebagai bagian dari Generation Z yang suka berbagi ilmu dan kebaikan, penulis sudah merangkum lima menu esensial Starbucks yang bisa kamu pilih tanpa harus kebingungan untuk beli varian yang mana. Harapannya ketika kamu nanti membeli minuman di Starbucks kamu enggak akan bikin antrian jadi panjang dan berakhir malah dimarahi sama orang yang antri di belakang. Oke deh kalau begitu langsung aja kita simak Menu-menu esensial Starbucks di bawah! Yuk cekidot!

1. Americano

Americano adalah sebuah variasi minuman berbahan dasar espreso yang ketika penyajiannya dicampurkan dengan air dan es jika perlu. Espreso sendiri adalah jenis kopi yang dihasilkan dengan cara mengekstraksi biji kopi yang sudah digiling dengan menyemburkan air panas di bawah tekanan tinggi. Biasanya menu Americano memiliki citarasa pahit dan asam menyesuaikan biji kopi yang digunakan oleh barita yang membuat, namun dari sisi rasa dan kepekatan kopinya lebih lemah daripada espreso.

Jika kamu adalah penikmat minuman kopi, maka penulis menyarankan untuk membeli Americano ketika pergi ke Starbucks. Kamu juga dapat menambahkan gula sedikit untuk memberikan tone manis ketika meminum Americano yang kamu pesan. Pastinya, jangan lupa untuk mengatur berapa banyak shot espreso yang ingin kamu minum ya, karena akan mempengaruhi jumlah kafein yang akan kamu konsumsi.

2. Frappuccino Menu

signature milik Starbucks yang terdiri dari variasi minuman kopi yang diblender dengan es dan bahan-bahan lainnya. Frappuccino juga biasanya dilengkapi dengan whipped cream untuk menambahkan rasa segar pada Frappuccino-nya. Jenis minuman kopi ini cocok untuk kamu yang suka rasa kopi namun tidak begitu suka dengan tone strong pada minuman kopinya. Selain itu, Frappuccino juga direkomendasikan untuk para sweet tooth yang hendak pergi ke Starbucks.

Karena Frappuccino adalah sebuah variasi yang punya banyak pilihan bahan, kamu dapat memilih Frappuccino yang sesuai dengan keinginanmu. Misalnya ada menu Caramel Java Chip yang dibuat dengan tambahan karamel, atau Dark Mocha yang merupakan campuran Mocha yang diblender. Kini Frapuccino juga menyediakan menu blended beverages yang lain seperti Green Tea Cream, Vanilla Cream, serta Blended Juice Drinks.

3. Caffe Latte

Berbeda dengan Americano yang dibuat dengan espreso dan air, Latte atau Caffee Latte dibuat dengan cara mencampurkan espreso dengan susu yang ringan, sehingga ketika dicampurkan akan membuat lapisan busa yang tipis pada bagian atasnya. Karena ada tambahan susu untuk melengkapi kopinya, citarasa yang dihasilkan oleh minuman Caffe Latte tidak setajam Americano, melainkan lebih lembut dan harum serta ringan di mulut.

Caffe Latte sangat cocok disajikan dengan makanan sampingan yang bisa kamu beli di Starbucks, seperti Panini, Croissant, atau kue kering untuk melengkapi pengalaman minum Caffe Latte yang lebih lengkap. Varian lain yang mirip dengan Caffe Latte dan boleh kamu pesan juga adalah Capuccino dan Flat White.

4. Teavana

Beberapa orang mempunyai tingkat kepekaan terhadap kafein yang berbeda. Karena kopi punya tingkat kafein yang cukup tinggi, maka teh bisa jadi alternatif kamu ketika memesan menu minuman di Starbucks. Brand ini memiliki jejeran produk tehnya yang disebut sebagai Teavana. Starbucks biasanya menyediakan tiga jenis produk Teavana, yaitu Tea Latte, Iced Shaken Tea, serta Brewed Tea yang dapat kamu pilih sesuai dengan keinginanmu.

Penulis sendiri biasanya membeli Brewed Tea Starbucks, khususnya teh herbal yaitu teh chamomile dan teh mint blend. Kedua teh ini cocok diminum ketika siang hari yang panas karena kamu tinggal menambahkan es ke dalamnya. Sementara jika sedang sakit tenggorokan, teh mint blend hangat siap menyegarkan kerongkonganmu!

5. Cold Brew

Salah satu varian kopi yang bisa kamu coba juga adalah Cold Brew. Secara tampilan, minuman ini sepintas mirip dengan Americano, tetapi dari cara pembuatannya cukup berbeda, sehingga menghasilkan citarasa yang berbeda juga dengan Americano. Cold Brew dibuat dengan cara menyeduh kopi menggunakan air di suhu ruang atau air suhu dingin selama 8 hingga 24 jam. Hasilnya membuat Cold Brew memiliki rasa kopi yang lebih ringan dari Americano dengan tingkat kesamaan yang lebih rendah dari Americano.

Cold Brew adalah menu favorit penulis jika sedang hangout di Starbucks. Kamu dapat menambahkan gula dan krim untuk menambahkan rasa manis untuk menyeimbangkan rasa kopi yang cukup pahit tersebut. Satu hal yang perlu kamu ingat, Cold Brew punya tingkat kafein lebih tinggi dari Starbucks, jadi perhatikan kondisiku ketika memesan menu ini ya!

Itulah lima menu esensial yang bisa kamu pesan di Starbucks. Jika kamu masih berasa bingung dengan variasi menu Starbucks yang ada, penulis menyarankan untuk langsung membuka situs website Starbucks atau melalui layanan Go-food, Grabfood, Shopeefood, atau Traveloka Eats untuk melihat menu lengkapnya.

Selamat memesan di Starbucks!